Proses komunikasi saat ini terus mengikuti perkembangan zaman, dahulu hanya mengandalkan komunikasi secara langsung (Face to Face) dan saat ini beralih menggunakan media sosial sebagai media untuk berkomunikasi dan menyampaikan informasi. Hal tersebut dimanfaatkan oleh seorang influencer Nabila Faisal untuk menyampaikan pesan persuasif dengan memanfaatkan fitur Instagram reels. Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan bagaimana analisis isi pesan persuasif yang dilakukan oleh influencer Nabila Faisal melalui media sosial Instagram dengan menggunakan fitur reels yang bertujuan untuk mempersuasi para followers agar berolahraga skipping. Dalam menganalisis peneliti menggunakan tiga strategi komunikasi persuasif yang disampaikan oleh Melvin L. DeFleur dan Sandra J. Ball-Rokeach yang terdiri dari (The Psychodynamic Strategy, The Sociocultural Strategy, dan The Meaning Construction Strategy) dan karena penelitian ini membahas mengenai fitur Instagram reels. Maka dari itu, peneliti juga menganalisis menggunakan lima ciri utama New Media yang disampaikan oleh Denis McQuail yang terdiri dari (Connected, Easy Access, Interactive, Various Uses, dan Everywhere). Metode penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan observasi, dan wawancara secara mendalam. Teknik analisis data dilakukan dengan menggunakan model Miles dan Huberman yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menjelaskan bahwa influencer Nabila Faisal telah menerapkan tiga strategi komunikasi yang dikemukakan oleh Melvin L. DeFleur dan Sandra J. Ball-Rokeach, dan untuk memperkuat penyampaian pesan tersebut ciri utama new media digabungkan dalam penelitian ini yang menghasilkan pesan secara persuasif melalui fitur Instagram reels.