Komunikasi interpersonal orang tua dan anak sangat berperan bagi perkembangan anak dalam memahami tentang nilai-nilai keagamaan. Penelitian ini bertujuan untuk memahami dan menganalisis proses komunikasi interpersonal orang tua dan anak dalam menanamkan nilai agama pada masa ibadah sekolah minggu daring dan hambatan serta solusinya. Teori penelitian ini menggunakan komunikasi interpersonal DeVito dengan teori pendukung pendekatan humanistik. Penelitian ini menggunakan dua keluarga yang setiap keluarga terdiri dari Ayah, Ibu, dan anak. Penelitian ini menggunakan kualitatif dengan metode studi kasus. Teknik pengambilan data dengan wawancara semi terstruktur dan penggalian informasi melalui triangulasi sumber data. Kesimpulan pada penelitian ini adalah adanya perbedaan dan persamaan dari kendala serta solusi yang dihadapi dua keluarga saat melakukan komunikasi interpersonal. Implikasi yang dapat dilakukan adalah orang tua memberikan waktu lebih banyak lagi untuk berkomunikasi dengan anaknya sehingga tidak hanya orang tua yang mengenal anak tetapi juga anak mengenal orang tua.

Kata Kunci: Komunikasi Interpersonal, Sekolah Minggu daring, Orang tua dan anak