Citra sebuah merek merupakan kesan publik terhadap merek tertentu dimana merek tersebut berhubungan dengan nama bisnis. Selain citra merek, kualitas pelayanan dari sebuah organisasi atau perusahaan merupakan hal yang juga penting karena hal ini dapat berdampak besar terhadap citra organisasi atau perusahaan dan merek. Dengan berkembangnya zaman dan teknologi, kini teknologi dibuat untuk dapat memenuhi kebutuhan dan mempermudah pekerjaan manusia. Berkembangnya minat khalayak terhadap perkembangan teknologi menciptakan banyaknya media baru yang dipergunakan untuk aktivitas perdagangan yang berfungsi untuk mempermudah proses perdagangan tanpa batas jarak dan waktu yang disebut sebagai e-Commerce. Salah satu e-Commerce yang kini populer di Indonesia adalah Shopee Indonesia. Berdasarkan keberadaan e-Commerce yang dilandasi oleh perkembangan teknologi untuk mempermudah hidup manusia, dalam konteks ini untuk dapat melakukan transaksi perdagangan secara daring tentunya akan ada minat untuk belanja. Minat belanja adalah hasrat atau keinginan seorang individu untuk membeli barang. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh citra merek dan kualitas pelayanan Shopee Indonesia terhadap minat belanja serta berapa besar pengaruhnya. Teori yang digunakan adalah teori stimulus-respon, dengan konsep yang diteliti yaitu e-Commerce, citra merek, kualitas belanja, dan minat belanja. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif eksplanatif, dengan menyebarkan kuesioner kepada 100 pengguna Shopee Indonesia yang pernah menggunakan Shopee Indonesia untuk berbelanja, dengan menggunakan skala likert sebagai skala pengukuran nya. Dari hasil penelitian didapati nilai kontribusi variabel X1 dan X2 terhadap variabel Y sebesar 55,1% dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,749.

Kata Kunci: Citra merek, Kualitas pelayanan, Shopee Indonesia, Minat belanja