Pesatnya perkembangan internet saat ini menghadirkan berbagai macam media sosial yang mempermudah kegiatan komunikasi sehingga dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja. Line adalah media social yang memiliki fitur chat, voice call, video call, voice notes dan fitur-fitur lainnya. Dengan adanya fitur di atas, jarak tidak lagi menjadi sebuah halangan untuk berkomunikasi secara langsung selayaknya sedang berada di tempat yang sama.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis aplikasi Line sebagai media komunikasi Interpersonal DeVito dengan pendekatan Humanistik serta mengetahui hambatan yang ditemui dalam proses komunikasi interpersonal melalui media sosial ini. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, studi kepustakaan, dan internet research. Subjek dalam penelitian ini adalah pasangan hubungan jarak jauh Indonesia – Australia yang pernah menjalani dan sedang menjalankan hubungannya. Teknik analisis data yang digunakan adalah Model Interaktif Miles dan Huberman. Hasil dari penelitian ini adalah aplikasi Line dapat memberikan kemudahan untuk berkomunikasi bagi pasangan hubungan jarak jauh dan pendekatan humanistic dapat terlaksanakan melalui Line. Hambatan yang ditemukan dalam proses komunikasi ini adalah hambatan dari koneksi internet yang buruk, yang mempengaruhi kualitas panggilan saat melakukan komunikasi dan kualitas dari komunikasi bergantung kepada karakter dari pasangan masing-masing

Keywords: Media Sosial, Komunikasi Interpersonal, Pendekatan Humanistik, CMC, Line