Social Media Church : How Church Uses Tiktok As A Tool To Reach The Youth

About Us

LSPR (London School of Public Relations) is a private educational institution based in Indonesia, primarily focused on communication, public relations, and related fields. An "institutional repository" typically refers to a digital collection of an institution's scholarly and creative output, including research papers, theses, publications, and other academic materials.If LSPR has established an institutional repository, it would serve as a platform to showcase and preserve the intellectual work of the institution's students, faculty, and researchers. This repository could be used to centralize.

"It's a space where ideas flourish."

Michelle, .Michelle (2020) Social Media Church : How Church Uses Tiktok As A Tool To Reach The Youth. UGP-Thesis thesis, LSPR Communication and Business Institute.

Full text not available from this repository.

Abstract

Media sosial berkembang sangat pesat selama 50 tahun terakhir ini, meningkatnya tren media sosial tidak hanya berubah secara platform yang digunakan untuk media sosialnya tapi juga kegunaannya. Popularitas dari media sosial menarik semua orang untuk mengambil keuntungan dari tren tersebut, mulai dari mempromosikan merk, berjualan produk bahkan gereja pun juga turut terlibat di dalam tren ini. Sayangnya, tidak semua orang setuju mengenai hal ini. Sebagai salah satu gereja terbesar di Indonesia, GMS memutuskan untuk mengambil tantangan ini dan menggunakan media sosial khususnya TikTok untuk mencapai tujuan mereka.Menggunakan teori difusi inovasi sebagai teori utama dan media sosial untuk gereja sebagai konsep utamanya, penelitian ini berusaha mendapat gambaran bagaimana GMS menggunakan media sosial khususnya tiktok untuk melakukan misi penginjilan mereka. Untuk mencapai hal tersebut deskriptif kualitatif dengan wawancara mendalam dipercaya sebagai metodologi yang paling tepat untuk mencapai tujuan tersebut.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada awalnya GMS menggunakan tiktok karena mereka sadar bisa memanfaatkan popularitas TikTok walaupun seiring penggunaannya mereka juga harus berhati-hati dengan bagaimana jemaat mereka menggunakan media tersebut, agar penjangkauan mereka lebih effektif perlu yang namanya kreatifitas dan narasi. Dengan penelitian ini, peneliti berharap mempertimbangkan keuntungan yang ada, agar gereja lain juga bisa terbuka atas ide penggunaan media sosial ataupun TikTok secara umum dan mungkin untuk membuat petunjuk penggunaan TikTok dalam perspektif kekristenan.

Keywords: Media sosial, TikTok, gereja, difusi inovasi

Item Type: Thesis (UGP-Thesis)
Uncontrolled Keywords: Public Relations
Subjects: H Social Sciences > HT Communities. Classes. Races
Divisions: Faculty of Communication, Communication Studies > Public Relations & Digital Communication
Depositing User: Ms Kartika S
Date Deposited: 08 Jan 2024 02:50
Last Modified: 08 Jan 2024 02:50
URI: http://repository.lspr.ac.id/id/eprint/1796

Actions (login required)

View Item
View Item