Seiring dengan perkembangan industri fashion di Indonesia, muncul banyaknya produk busana yang beragam. Atas kemunculan pakaian baru setiap harinya menimbulkan penimbunan pakaian bekas yang masih layak pakai. Dengan hal itu, konsumen dapat membantu mengurangi pencemaran dengan melakukan thrifting. Sejak adanya pandemi COVID-19, toko thrift online menjadi semakin populer dan dapat menjadi peluang bisnis di tengah masa pandemi ini. Konsumen tidak hanya sekedar membeli pakaian melalui thrifting, namun konsumen juga turut berkontribusi dalam mendukung konsep sustainability. Toko thrift online pun tidak terlepas dari strategi komunikasi dalam menjalankan bisnis mereka. Namun, pada nyatanya masyarakat kurang tahu adanya berbagai macam variasi dan jenis dari toko-toko thrift ini. Maka dari itu, perancang membuat sebuah digital platform pada media sosial Instagram untuk mengenalkan serta mengedukasikan beragam toko-toko thrift online di Indonesia dan informasi seputar thrift. Lalu, perancang juga membuat sebuah event dalam membantu membangun brand awareness terhadap digital platform yang dibuat dan toko-toko thrift sendiri.

Kata kunci: Industri Fashion, Thrifting, Toko Thrift Online, Pandemi, Sustainability, Instagram, Indonesia, Event, Brand Awareness, Digital Platform