Dewandoro, Bathara Saverigadi (2021) Comma: Konsep Pertunjukan Seni Kontemporer Retoris Bertujuan Untuk Meningkatkan Kesadaran Masyarakat Terhadap Tindakan Bunuh Diri. UGP-Non thesis thesis, LSPR Communication and Business Institute.
Full text not available from this repository.Abstract
Bunuh diri, pada kenyataannya, diafirmasi oleh masyarakat sebagaisebuah fenomena psikologi dan sering dikaitkan dengan penyakit mentalseperti depresi. Hal ini didukung oleh pendapat Lickerman yang merupakanseorang dokter dan penulis yang berfokus pada kesehatan jiwa. Sementaramenurut Durkheim yang merupakan bapak sosiologi modern menanggapibunuh diri sebagai fenomena sosial yang berkorelasi dengan hubungansosial antar-manusia. Dalam COMMA, Aktivisme untuk mengangkattindakan bunuh diri sebagai fenomena sosial merupakan fondasi lahirnyakonsep ini menjadi sebuah pertunjukan. Bunuh diri diartikulasikan melaluimodus pertunjukan seni kontemporer retoris menggunakan 7 langkahmanajemen event oleh Any Noor; Penetapan tujuan, Rencana Awal, DetailRencana, Diskusi Rencana, Mengelola Perencanaan Acara,Pengorganisasian Acara, Legalitas. Pertunjukan ini dipresentasikan olehempat orang seniman yang menggeluti bidang seni yang berbeda.Argumentasi antara setuju atau tidaknya tentang tindakan bunuh diridibawakan melalui fokus disiplin masing-masing seniman. Teganganpersonal-komunal menjadi bahasan yang keluar masuk dan berkali-kalidibenturkan dengan kemanusiaan, agama dan norma. Pembuat karyamenghembuskan itu semua ke semesta perbincangan mengenai konsepkarya ini.
Kata kunci: Komunikasi Seni Pertunjukan, Seni Kontemporer, Manajemen Event, Bunuh Diri, Meningkatkan Kesadaran.
Item Type: | Thesis (UGP-Non thesis) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HT Communities. Classes. Races |
Divisions: | Faculty of Communication, Communication Studies > Performing Arts Communication |
Depositing User: | Ms Kartika S |
Date Deposited: | 03 Jan 2024 10:47 |
Last Modified: | 03 Jan 2024 10:47 |
URI: | http://repository.lspr.ac.id/id/eprint/235 |