Konflik Komunikasi Antarbudaya dalam Film "Yuni": Analisis Semiotika Model Roland Barthes

About Us

LSPR (London School of Public Relations) is a private educational institution based in Indonesia, primarily focused on communication, public relations, and related fields. An "institutional repository" typically refers to a digital collection of an institution's scholarly and creative output, including research papers, theses, publications, and other academic materials.If LSPR has established an institutional repository, it would serve as a platform to showcase and preserve the intellectual work of the institution's students, faculty, and researchers. This repository could be used to centralize.

"It's a space where ideas flourish."

Purba, Elfrida Malid Fawitra (2023) Konflik Komunikasi Antarbudaya dalam Film "Yuni": Analisis Semiotika Model Roland Barthes. UGP-Thesis thesis, LSPR Communication and Business Institute.

Full text not available from this repository.

Abstract

Konflik komunikasi antarbudaya masih kerap terjadi di Indonesia tepatnya di beberapa daerah tertentu yang masih kuat memegang kepercayaan dan ideologi di daerah nya masing-masing. Untuk dapat menggambarkan bagaimana konflik budaya itu terjadi, Kamila Andini selaku sutradara menuangkan fenomena tersebut dalam sebuah film yang berjudul Yuni. Penelitian ini bertujuan untuk memahami serta mengetahui apa saja tanda-tanda makna terjadinya konflik komunikasi antarbudaya dalam film Yuni. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan analisis semiotika Roland Barthes dengan elemennya yang terdiri dari denotasi, konotasi, dan mitos. Dalam penelitian ini ditemukan tiga kategori makna yakni denotasi, konotasi dan mitos. Makna tahap denotasi yaitu wanita sering diposisikan sebagai kaum yang lemah serta kerap berada dalam posisi tidak menguntungkan. Makna tahap konotasi bahwa wanita tidak hanya sekedar lemah tetapi juga dilemahkan secara struktural dan hal ini terlihat dari bagaimana wanita minim diberikan peluang dalam mengembangkan diri maupun pengambilan keputusan. Makna tahap mitos yakni perempuan masih sering mengalami pembungkaman yang diakibatkan dari nilai yang telah dipercayai didaerah tersebut yaitu Ketika perempuan menolak lamaran seorang pria maka ia tidak dapat memiliki kehidupan yang ideal dan hal tersebut merupakan suatu penyelewengan terhadap nilai yang dipercayai didaerah tersebut dan akan menyebabkan terjadinya konflik budaya.

Kata Kunci: konflik, antarbudaya, film yuni, semiotika roland barthes

Item Type: Thesis (UGP-Thesis)
Subjects: H Social Sciences > HT Communities. Classes. Races
Divisions: Faculty of Communication, Communication Studies > Mass Communication
Depositing User: Ms Kartika S
Date Deposited: 06 Feb 2024 08:19
Last Modified: 06 Feb 2024 08:19
URI: http://repository.lspr.ac.id/id/eprint/2427

Actions (login required)

View Item
View Item