Produk kosmetik dan juga perawatan kulit semakin digemari dan menjadi kebutuhan bagi masyarakat Indonesia mulai dari kaum wanita hingga pria. Salah satu produk kosmetik yang digemari oleh masyarakat adalah Luxcrime. Brand ini juga memanfaatkan kemajuan teknologi sebagai peluang dari para pelaku bisnis untuk memulai strategi baru dalam melakukan pemasaran, salah satunya melalui media sosial. Dalam melakukan promosi produknya, Luxcrime memanfaatkan media sosial Instagram dengan mengunggah konten berupa foto maupun video setiap hari-nya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh daya tarik pesan dalam konten Instagram @luxcrime_id terhadap minat beli followers. Penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif eksplanatif, populasi dari penelitian ini merupakan followers aktif dan pernah melihat konten pada akun Instagram @luxcrime_id sebanyak 100 responden. Pengambilan sampel dilakukan dengan non-probability sampling dengan teknik accidental sampling serta menggunakan kuesioner. Teori yang digunakan pada penelitian ini adalah S-O-R. Analisis data menggunakan Uji Korelasi, Uji Determinasi, dan Analisis Regresi Linier Sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh daya tarik pesan dalam konten Instagram @luxcrime_id terhadap minat beli followers sebesar 28,9%. Hal ini menandakan bahwa daya tarik pesan dalam konten @luxcrime_id memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap minat beli followers. Sementara 71,1% lainnya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak disertakan dalam penelitian ini.

Kata Kunci: Daya tarik pesan, Minat beli, Luxcrime