Momen terindah yang dilewati bersama orang tersayang hanya akan menjadi kenangan jika sosok tersebut telah pergi untuk selamanya. Cara yang tepat untuk menghadapi kondisi itu adalah dengan menerima dan tetap bersyukur atas nikmat yang telah diberikan oleh Tuhan YME. Penelitian ini menunjukkan bahwa lagu memiliki banyak fungsi, seperti respon psikologis dan mewakilkan perasaan. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mendeskripsikan makna yang terdapat pada lirik lagu “12 Tahun Terindah”karya Bunga Citra Lestari dengan menggunakan metode kualitatif interpretif serta teknik analisis hermeneutika Schleiermacher. Keseluruhan lirik dianalisis berdasarkan aspek historis, aspek psikologis dan aspek kultural dari penulis lirik lagu. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa lagu“12 Tahun Terindah” karya Bunga Citra Lestari memiliki makna tersirat yaitu ungkapan rasa syukur kepada Tuhan YME atas hari-hari indah yang diberikan oleh penulis lirik lagu bersama sang mendiang suami, serta sikap tabah dan ikhlas dalam menghadapi cobaan yang diberkan oleh-Nya. Saran untuk penelitian selanjutnya yaitu untuk dapat meneliti menggunakan hermeneutika menurut pandangan tokoh lainnya sehingga dapat menganalisis di luar aspek historis, psikologis dan kultural.

Kata kunci: Lirik lagu, Hermeneutika Schleiermacher, Bunga Citra Lestari