Peranan Influencer dalam Membangun Brand Awarness melalui Promosi Produk pada Aplikasi Tiktok (Studi Kasus PT Crowddana Teknologi Indonusa)

About Us

LSPR (London School of Public Relations) is a private educational institution based in Indonesia, primarily focused on communication, public relations, and related fields. An "institutional repository" typically refers to a digital collection of an institution's scholarly and creative output, including research papers, theses, publications, and other academic materials.If LSPR has established an institutional repository, it would serve as a platform to showcase and preserve the intellectual work of the institution's students, faculty, and researchers. This repository could be used to centralize.

"It's a space where ideas flourish."

Ramadhini, Della (2023) Peranan Influencer dalam Membangun Brand Awarness melalui Promosi Produk pada Aplikasi Tiktok (Studi Kasus PT Crowddana Teknologi Indonusa). UGP-Thesis thesis, LSPR Communication and Business Institute.

Full text not available from this repository.

Abstract

Media sosial memiliki peran baru yang digemari banyak perusahaan sebagai strategi pemasaran. Kini, salah satu media sosial yang sedang banyak diakses oleh masyarakat dunia dan Indonesia adalah platform TikTok. Aplikasi TikTok yang semakin berkembang membuat peranan Influencer ikut berkembang dan menarik audiens. Hal ini tentunya dimanfaatkan oleh perusahaan dalam mempromosikan produk juga membangun brand awareness. Perusahaan yang memanfaatkan platform TikTok untuk membangun brand awareness adalah PT CrowdDana Teknologi Indonusa. CrowdDana merupakan platfrom layanan urun dana berbasis teknologi yang memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk melakukan investasi terhadap suatu bisnis secara gotong royong. Sebagai perusahan baru, CrowdDana memanfaatkan platform TikTok untuk menyebarkan informasi dan meningkatkan kesadaran merek terhadap perusahaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana peranan Influencer TikTok dalam membangun brand awareness oleh PT CrowdDana Teknologi Indonusa saat mempromosikan produk. Teori utama yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori dari Chris Heuer yang membahas tentang pemanfaatan media sosial 4C (konteks, komunikasi, kolaborasi, dan koneksi), dengan metode studi deksriptif kualitatif, dan teknik pengumpulan data melalui wawancara, studi kepustakaan dan internet. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pemanfaatan fitur dengan teori 4C yang digunakan Influencer pada platform TikTok merupakan platfrom yang efektif untuk meningkatkan brand awareness. Dari empat elemen 4C yang dilakukan Influencer ini berada pada tingkatan brand awareness dalam tahapan brand recall. Pengemasan konten saat promosi yang dibuat makro influencer merupakan strategi CrowdDana dalam mengingatkan konsumen terhadap produknya.

Kata Kunci: CrowdDana, 4C, TikTok, Brand awareness, Influencer

Item Type: Thesis (UGP-Thesis)
Additional Information: Public Relations
Subjects: H Social Sciences > HT Communities. Classes. Races
Divisions: Faculty of Communication, Communication Studies > Public Relations & Digital Communication
Depositing User: Ms Kartika S
Date Deposited: 15 Feb 2024 03:01
Last Modified: 15 Feb 2024 03:01
URI: http://repository.lspr.ac.id/id/eprint/2586

Actions (login required)

View Item
View Item