Analisis Komunikasi Virtual Pengguna Akun Pseudonim di Twitter (Studi Pada Followers Autobase @moonareas)

About Us

LSPR (London School of Public Relations) is a private educational institution based in Indonesia, primarily focused on communication, public relations, and related fields. An "institutional repository" typically refers to a digital collection of an institution's scholarly and creative output, including research papers, theses, publications, and other academic materials.If LSPR has established an institutional repository, it would serve as a platform to showcase and preserve the intellectual work of the institution's students, faculty, and researchers. This repository could be used to centralize.

"It's a space where ideas flourish."

Imran, Chiara Azharia Casimira Sahwari (2023) Analisis Komunikasi Virtual Pengguna Akun Pseudonim di Twitter (Studi Pada Followers Autobase @moonareas). UGP-Thesis thesis, LSPR Communication and Business Institute.

Full text not available from this repository.

Abstract

Komunikasi virtual merujuk pada penggunaan internet untuk berinteraksi, yang dapat dikenal sebagai Computer-Mediated Communication. Twitter adalah contoh platform yang memungkinkan interaksi virtual. Autobase seperti @moonareas, adalah akun berbasis bot di Twitter yang membantu pengguna terhubung dengan orang lain yang memiliki kesamaan yaitu diperuntukkan kepada pengguna akun pseudonim. Penelitian ini menggunakan teori Social Information Processing dan perspektif model komunikasi hiperpersonal, dengan menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif, dan juga penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data yaitu wawancara dan observasi terhadap 4 pengguna akun pseudonim jenis cyber account dalam berinteraksi secara virtual dan juga menggunakan autobase @moonareas. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa dalam komunikasi virtual dengan perspektif hiperpersonal, proses komunikasi dimulai dengan pengirim pesan yang secara selektif memilih bagaimana mereka ingin mempresentasikan diri secara virtual, terutama dalam kasus pengguna akun pseudonim. Kemudian receiver cenderung secara berlebihan mengatribusikan kesamaan dengan lawan bicara mereka, channel memungkinkan komunikator untuk berkomunikasi pada waktu yang ideal serta fitur autobase dalam Twitter memudahkan interaksi antara pengguna akun pseudonim, dan feedback yang diterima berupa respons positif atau negatif. Adapun penggunaan identitas pseudonim dapat menimbulkan dampak positif dan negatif sesuai dengan bagaimana pengguna akun tersebut mempergunakan akunnya.

Kata Kunci: Komunikasi Virtual, CMC, Hiperpersonal, Social Information Processing, Pseudonim, Twitter, Autobase

Item Type: Thesis (UGP-Thesis)
Subjects: H Social Sciences > HT Communities. Classes. Races
Divisions: Faculty of Communication, Communication Studies > Public Relations & Digital Communication
Depositing User: Ms Kartika S
Date Deposited: 16 Feb 2024 02:42
Last Modified: 19 Feb 2024 07:16
URI: http://repository.lspr.ac.id/id/eprint/2650

Actions (login required)

View Item
View Item