Analisis Wacana Kritis Pada Pidato Jacinda Ardern Di Sidang Umum PBB Ke-74

About Us

LSPR (London School of Public Relations) is a private educational institution based in Indonesia, primarily focused on communication, public relations, and related fields. An "institutional repository" typically refers to a digital collection of an institution's scholarly and creative output, including research papers, theses, publications, and other academic materials.If LSPR has established an institutional repository, it would serve as a platform to showcase and preserve the intellectual work of the institution's students, faculty, and researchers. This repository could be used to centralize.

"It's a space where ideas flourish."

Chandra, Novilianatasia (2020) Analisis Wacana Kritis Pada Pidato Jacinda Ardern Di Sidang Umum PBB Ke-74. UGP-Thesis thesis, LSPR Communication and Business Institute.

Full text not available from this repository.

Abstract

Selandia Baru merupakan negara yang mengalami keadaan tak terduga pada 15 Maret 2019, yaitu penembakan massal yang menghabiskan 51 nyawa warganya. Jacinda Ardern, selaku Perdana Menteri Selandia Baru menyampaikan kegelisahannya mengenai kejadian tersebut pada Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa ke-74 di New York disertai perihal-perihal yang menjadi perhatiannya dan Selandia Baru. Topik yang diusung oleh Jacinda ada 7 poin, yaitu Pemimpin sebagai Pelindung (Guardians), Terorisme, Rasisme dan Diskriminasi, Teknologi, Perubahan Iklim (Climate Change), LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender) dan Keberhasilan Selandia Baru. Sidang Umum PBB menjadi forum bagi pemimpin-pemimpin negara dalam menyampaikan perihal yang berkaitan dengan Piagam PBB, termasuk hal yang terjadi di negaranya perwakilannya. Peneliti tertarik meneliti ini untuk mendapatkan makna di balik pidato Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern melalui komunikasi politik dan retorikanya yang berbentuk pidato di arena organisasi internasional yaitu PBB. Teori yang digunakan adalah teori wacana kritis, komunikasi politik, retorika dan organisasi internasional. Metode penelitian secara kualitatif dengan analisis wacana kritis Teun A. Van Dijk. Hasil penelitian yang didapat adalah Jacinda Ardern ingin menyampaikan konsep masyarakat di masa depan dengan 3 buah pikiran yaitu Humanity (Kemanusiaan), Kindness (Kebaikan) dan Connection (Hubungan).

Kata Kunci : analisis wacana kritis, Jacinda Ardern, Selandia Baru, pidato

Item Type: Thesis (UGP-Thesis)
Subjects: H Social Sciences > HT Communities. Classes. Races
Divisions: Faculty of Communication, Communication Studies > International Relations Communication
Depositing User: Ms Kartika S
Date Deposited: 03 Jan 2024 11:04
Last Modified: 03 Jan 2024 11:04
URI: http://repository.lspr.ac.id/id/eprint/377

Actions (login required)

View Item
View Item