Analisis Wacana Van Dijk Tentang Realitas Penjara Di Lapas Sukamiskin Melalui Tayangan Mata Najwa Episode " Pura - Pura Penjara " Pada Channel Youtube Najwa Shihab

About Us

LSPR (London School of Public Relations) is a private educational institution based in Indonesia, primarily focused on communication, public relations, and related fields. An "institutional repository" typically refers to a digital collection of an institution's scholarly and creative output, including research papers, theses, publications, and other academic materials.If LSPR has established an institutional repository, it would serve as a platform to showcase and preserve the intellectual work of the institution's students, faculty, and researchers. This repository could be used to centralize.

"It's a space where ideas flourish."

Tandayu, Evelyn Tania (2019) Analisis Wacana Van Dijk Tentang Realitas Penjara Di Lapas Sukamiskin Melalui Tayangan Mata Najwa Episode " Pura - Pura Penjara " Pada Channel Youtube Najwa Shihab. UGP-Thesis thesis, LSPR Communication and Business Institute.

Full text not available from this repository.

Abstract

Maraknya tindak pidana korupsi di Indonesia menjadi masalah yang sangat mengkhawatirkan. Salah satu lapas yang sering menjadi sorotan di tengah masyarakat adalah Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin. Peristiwa Operasi Tangkap Tangan (OTT) Kalapas Sukamiskin, Wahid Husen oleh Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) mengindikasikanadanya jual beli sel mewah, izin keluar masuk lapas secara bebas, dan fasilitas tidak wajar lainnya yang dapat dinikmati oleh kalangan napi Tipikor. Untuk melakukan penelitian lebih lanjut, maka metode yang digunakan adalah metode Kualitatif dengan Analisis Wacana yang berasal dari teori Analisis Wacana Van Dijk untuk mengetahui gambaran realitas penjara di Lapas Sukamiskin melalui Episode “Pura-Pura Penjara” di channel YouTube Najwa Shihab dilihat dari struktur teks, kognisi sosial, dan konteks. Hasil penelitian adalah adanya temuan-temuan fasilitas tambahan yang diterima oleh napi Tipikor seperti, fasilitas kamar hunian yang berbeda, narapidana dapat berkunjung ke kamar hunian lainnya secara bebas, penyediaan televisi, pemasangan instalasi listrik di dalam kamar sel, memiliki serta menggunakan alat elektronik dan alat pendingin, bahkan memiliki sejumlah uang tunai. Dilihat dari dimensi kognisi sosial, Najwa shihab sebagai pembawa acara Mata Najwa juga melakukan investigasi lanjutan mengenai kasus ini, Najwa menggunakan teknik komunikasi persuasif dalam melakukan wawancara terhadap narasumber. Sedangkan secara konteks, wacana yang berkembang dalam masyarakat adalah kasus serupa sudah sering terjadi dan harus ditangani secara tepat oleh pemerintah serta dilakukannya perubahan revolusi mental

Kata kunci : Korupsi, YouTube, Lapas Sukamiskin, Wacana Van Dijk, Mata Najwa

Item Type: Thesis (UGP-Thesis)
Subjects: H Social Sciences > HT Communities. Classes. Races
Divisions: Faculty of Communication, Communication Studies > Mass Communication
Depositing User: Ms Kartika S
Date Deposited: 11 Jan 2024 06:58
Last Modified: 11 Jan 2024 06:58
URI: http://repository.lspr.ac.id/id/eprint/578

Actions (login required)

View Item
View Item