Radikalisme saat ini sedang berkembang di Indonesia yang kemudian berujung pada tindakan terorisme. Kelompok terorisme yang dewasa ini menjadi perbincangan hangat di Indonesia adalah Jamaah Ansharut Daulah (JAD). Meskipun secara hukum telah dibekukan, namun tidak menutup kemungkinan kelompok terorisme ini berevolusi seperti kelompok terorisme sebelumnya. Dengan mengidentifikasi pola komunikasi kelompok teroris JAD, evolusi kelompok tersebut dapat dicegah. Penelitian ini menggunakan teori pola komunikasi oleh Devito, Liliweri danMuhammaduntuk menjelaskan pola komunikasi dari kelompok teroris JAD dan konsep transnasionalisme oleh Bowen. Dengan menggunakan pendekatan penelitian kualitatif deskriptif dan teknik pengumpulan databerupa wawancara dan tinjauan pustaka, ditemukan hasil bahwa JAD menggunakan pola komunikasi berbentuk roda, rantai dan bintang. Sebagai organisasi yang berafiliasi dengan ISIS, JAD menerima ideologi tersebut melalui sosial media dan melalui perantara orang Indonesia yang pulang-pergi ke Suriah.

Kata Kunci: Pola Komunikasi, Transnasionalisme, Kelompok Teroris, JAD