Budaya Korea sudah tersebar ke seluruh dunia tidak terkecuali di Indonesia. Di Indonesia sendiri, Hallyu wave dimulai pada tahun 2000an saat tayangnya drama Winter Sonata di stasiun televisi lokal. Sejak saat itu, masyarakat terutama di ibukota Jakarta mulai mencari informasi mengenai budaya Korea. Media yang paling berperan dalam penyebaran budaya Korea adalah internet. Pada tahun 2014, Saungkorea.com hadir untuk memperkenalkan budaya Korea lebih dalam kepada pecinta Korea. Tentunya untuk mencapai itu, Saungkorea.com memperlukan strategi komunikasi yang baik untuk mengelola website. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Dengan menggunakan teori strategi komunikasi, peneliti menganalisis bagaimana strategi komunikasi Saungkorea.com dalam memperkenalkan budaya Korea kepada pecinta Korea di Jakarta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi yang dilakukan oleh Saungkorea.com dalam memperkenalkan budaya Korea melalui website dilakukan sudah cukup baik namun masih terdapat kekurangan dibeberapa elemen. Telihat dari tidak konsistennya pembaharuan konten pada website, penyusunan judul yang tidak spesifik, tidak adanya fitur login dan tidak tertulis sumber pada konten. Oleh karena itu, dengan adanya penelitian ini, Saungkorea.com diharapkan mampu untuk menyusun strategi komunikasi yang lebih baik, dengan membuat timeline yang teratur, membuat judul yang lebih spesifik, penambahan fitur login dan menuliskan sumber konten sehingga dapat memanfaatkan website
dengan baik untuk memperkenalkan budaya Korea kepada pecinta Korea.

Kata kunci: Budaya korea, website, pecinta korea, strategi komunikasi,saungkorea.com